Langsung ke konten utama

Postingan

Unggulan

LET IT BE

Katanya, ia sudah menemukan seseorang sebagai pendamping hidupnya. Tinggal ia jemput katanya. Dulu, aku terbiasa menerka - nerka siapa sosok itu, sering membuat khayalan sendiri, kalau saja itu aku... Membuat khayalan belaka bahwa yang ia maksud adalah aku Kemarin, ia mengucapkan kalimat itu lagi. Aku tak kaget, hatiku tak lagi bergetar seperti dulu, dengan mata berbinar dan rasa tak karuan di perutku. Cukuplah aku berdoa dan mengatakan, untuk memastikan sosok pendampingnya adalah seseorang yang sabar. Sabar dalam menerima dirinya, membersamainya dan bergerak maju bersamanya. Aku pun yakin, secepatnya, Allah swt akan mempertemukan diri ku dengan sosok terbaik sebagai pendampingku. itu hanya soal waktu. Aku tak mau membebani diri sendiri dengan berkhayal tinggi, menerka - nerka siapa yang akan ia pilih, memaksakan diri untuk menjadi versi terbaik baginya, menyesuaikan standarnya. Ia berpesan untuk tak berharap pada makhluk Aku pun sudah demikian. Melepaskan angan - ang

Postingan Terbaru

BEDA

COME AND GO

BERSYUKUR

PENGALAMAN DI DESA

MAU DIBAWA KEMANA... HIDUP KITA?

MEMULAI JADI KEPALA "2"

BELAJAR TENTANG HIDUP

PHOTOSESSION #2

PHOTOSESSION #1

KUTIPAN UNTUK SI DIA